Loading

Selasa, 14 Juni 2011

Gunung Gede Pangrango

Situs Taman Nasional Gunung Gede Pangrango di Bogor, Cianjur dan Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat. Dengan luas 21.975 hektar, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango kawasan ditutupi oleh hutan hujan pegunungan tropis yang memiliki kantor manajemen dari Taman Nasional Gunung Gede Pangrango di Cibodas, dan manajemen dibagi menjadi tiga Seksi Konservasi Wilayah di Selabintana, Bogor, Cianjur dan 13 manajemen resor dengan fungsi melindungi dan mengamankan seluruh Taman Nasional Gunung Gede Pangrango di konservasi sumber daya alam menuju pemanfaatan hutan lestari. Situasi ini khas dan unik alami, membuat Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango sebagai bunga peneliti laboratorium alam.

Taman Nasional Gunung Gede Pangrango memiliki keanekaragaman ekosistem yang terdiri dari sub-montana, montana, sub-alpin, danau, rawa, dan ekosistem savana. ekosistem Sub-montana dicirikan oleh banyaknya pohon-pohon besar dan tinggi seperti "Jamuju" (Dacrycarpus imbricatus) dan "Puspa" (Schima walliichii). Sedangkan sub-alphin dicirikan oleh ekosistem dataran rumput yang tertutup bunga Eidelweis (Anaphalis javanica), violet (Viola Agrimonia), dan "Cantigi" (Vaccinium varingiaefolium).

Owa Jawa / Owa (Hylobates moloch) adalah sejenis primata arboreal yang hidup di hutan tropis, makanan dalam bentuk buah, daun dan serangga. Satu keluarga Jawa umumnya terdiri dari sepasang induk dan beberapa anak yang tinggal di wilayah mereka. "Owa" adalah spesies endemik Pulau Jawa. Dalam daftar spesies terancam punah mereka termasuk kategori kritis (IUCN, 2004). Ancaman terhadap mereka dalam hilangnya habitat, perburuan liar dan perdagangan hewan peliharaan yang akan dibuat. Beberapa hasil survei perkiraan populasi mereka di alam tetap kurang lebih 4000 individu. populasi kecil yang tersisa di daerah terbuka liar dan terisolasi untuk kepunahan mereka. Primata terancam punah ditemukan di Gunung Gede Pangrango National Park adalah "Owa" (Hylobates moloch), "Surili" (Presbytis Comata Comata), dan "Lutung" (Trachypithecus auratus auratus) dan satwa langka lainnya seperti macan tutul (Panthera pardus), " Landak DKI "(purut brachyura brachyura), rusa (Muntiacus muntjak muntjak), dan" Musang "(Martes flavigula).

Tidak ada komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...